Hari ini,banyak tertayang dihadapan mata bertapa bodohnya manusia,bertapa jahatnya manusia,bertapa dayusnya manusia,bertapa hinanya manusia,bertapa jahilnya manusia. Tapi,kerana namanya manusialah,sedikitpun tidak diakui sikap2 ini. Teruk sungguh manusia!
Kadang diri ini terfikir,dari siapalah ingin menimba pengalaman hidup? Namun sungguh bersyukur rasanya,seawal usia ini, Allah telah memberi terlalu banyak pengalaman hidup. Kehidupan membuktikan umur bukanlah ukuran kematangan dalam membina kehidupan. Ada manusia telah sampai usia sewaktu dengan kewafatan Rasulullah dan para sahabat,namun masih merasa seolah-olah2 akan hidup lebih lama lagi. Usia yang sepatutnya sudah bersedia untuk dipanggil tanah tapi merasa seolah2 mati itu mustahil,masih merasa dunia adalah segala2nya,merasa masa masih banyak untuk bertaubat. Sadis betul manusia ini! Disangkakan umur seusia itu sudah sangat matang,hakikatnya masih terlalu bodoh.
Namun, sungguhlah ilmu itu penentu kematangan. Andai usia sudah seratus tahun tetapi tanpa ilmu pasti tindakannya lebih jauh keanak-anakan dari kanak2 sebenar.
FIGHT FOR LIFE!!!
No comments:
Post a Comment